Sumber Sari Jadi Utusan Kabupaten Tebo, Lomba Pemanfaatan TOGA Tingkat Provinsi Jambi

Tim penilai saat meninjau jamu hasil olahan TOGA. 

TEBOONLINE.ID - Desa Sumber Sari Kecamatan Rimbo Ulu Kabupaten Tebo, pada tahun 2019 ini mendapatkan kepercayaan untuk mengikuti lomba Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan Asuhan Mandiri Akupresur tingkat provinsi Jambi. Penilaian dilakukan pada Kamis oleh tim lintas sektoral dari propinsi Jambi pada Kamis, (20/06/2019).

Tim penilai meninjau kelengkapan tanaman TOGA. 

Penilaian yang dilakukan di kelompok TOGA Anggrek 11A jalan Jayapura desa Sumber Sari, diawali dengan sambutan - sambutan yang diawali oleh Kades, Camat dan tim penilai, dihadiri oleh Wakil Ketua I TP-PKK Kabupaten Tebo Yeni Suwarti Syahlan.

Pada sambutannya, Yeni Suwarti dihadapan tim penilai lomba pemanfaatan TOGA tingkat provinsi Jambi berharap kepada para tim penilai untuk memberikan kesempatan kepada desa Sumber Sari agar dapat mengikuti lomba diajang tingkat nasional.

Kades Sumber Sari Sunoto dan Waka I TP PKK Tebo Yeni Suwarti mendampingi tim penilai. 

"Kami hanya mengingatkan bahwa semua telah berusaha untuk menciptakan tanaman TOGA bisa bermanfaat dan semua juga sudah berusaha untuk memberikan pemahaman tentang sejauh mana pemanfaatan tanaman obat di Toga untuk kesehatan. Dan pesan dari Ketua TP PKK Kabupaten Tebo kepada Tim juri diharapkan agar sangat menghargai jerih payah kita semua disini agar kita bisa ke tingkat nasional," ujar istri Wakil Bupati Tebo Syahlan Arfan ini.

Sementara, Kades Sumber Sari Sunoto dalam sambutannya menyampaikan atas nama Pemdes Sumber Sari mengucapkan selamat datang kepada tim penilai dan sampaikan permohonan maaf apabila jamuan dan tempat kurang berkenan.
Selanjutnya, pada kesempatan itu Kades Sunoto menyampaikan profil desa sumber sari dihadapan rombongan tim penilai.

Pasukan tarian jamu gendong sambut kedatangan tim penilai. 

"Kami dapat amanat dari Pemda Tebo ikut lomba pengelolaan TOGA, kepada tim penilai arahkan kami agar ke depannya kami bisa tahu dan paham dengan pemanfaatan tanaman TOGA yang benar dan baik," kata Kades.

Pada kesempatannya, Halid salah satu tim penilai pemanfaatan TOGA provinsi Jambi yang nota bene adalah Kabid Yankes Dinkes Provinsi Jambi mengatakan bahwa maksud dan tujuan kami hadir, ada satu hal bahwa kami merasa sangat gembira sekali dengan antusias dan kekompakan warga desa Sumber Sari.

Menurutnya, di desa Sumber Sari perimbangan antara laki - laki dan perempuan sama seperti yang disampaikan oleh Kades dan itu mungkin karena pengaruh adukan jamu yang diramu oleh ibu - ibu.

Warga melakukan pemanfaatan tanaman TOGA tanpa menggunakan obat kimia. Kami tim penilai berjumlah 10 orang, melakukan penilaian secara feer.

Kalau melihat dari situasi ini, Sumber Sari sudah menjadi pemenang tapi keputusannya bukan sekarang. Kemarin juara 2, mudah - mudahan lomba saat ini bisa menjadi juara nasional. (crew)