Budhi Irawan. |
"Proyek MBR di Tebo ini kan dari DAK 2019, dikerjakan samo pihak ketiga. Jadi tidak benar kalau proyek MBR ini dikerjakan sendiri oleh PDAM. Nilainya Rp 3 Miliar, Rp 1,5 M di Rimbo Bujang dan VII Koto Rp 1,5 M," sebut Budhi pada Teboonline.id pada Klarifikasinya, Senin (23/09/2019).
MBR ini lanjutnya, pekerjaannya ada dua diantaranya pembuatan jaringan Pipa dan pemasangan dari rumah ke rumah. Terkait informasi lubang jaringan Pipa yang kurang dalam atau dangkal, pekerjaannya akan dievaluasi.
"Lubang yang dangkal, akan kita dalami lagi, akan kita evaluasi pekerjaannya karena apapun nanti ada kejanggalan, yang rugi ya PDAM sendiri, makanya pengawasan dalam proyek ini akan kita tingkatkan lagi," pungkasnya. (crew)