TfY7TSdpTpClTpW5Gpr8Gfr9

Lagi Indehoy 2 Oknum Kepsek di Tebo Terekam CCTV Sekolah, Videonya Disimpan Kadis Dikbud

Ilustrasi.

TEBOONLINE.ID - Dunia pendidikan di Kabupaten Tebo, tercoreng akibat ulah dua orang oknum Kepala Sekolah. Pasalnya, 2 oknum kepala sekolah tersebut berbuat mesum di ruangan Sekolah dan terekam CCTV Sekolah yang dipasangnya sendiri oleh oknum Kepala Sekolah tersebut.

Menurut informasi, 2 oknum kepala sekolah tersebut diduga berinisial AJ, salah satu Kepala SMP di Kabupaten Tebo (Pelaku Pria,red) dan pelaku Kepsek yang satu lagi diduga berinisial SK Kepala SD di salah satu Sekolah di Kecamatan Rimbo Bujang (Pelaku Perempuan,red).

Menurut salah seorang Guru SD dimana oknum Kepala SD tersebut bertugas disalah satu Sekolah di Kecamatan Rimbo Bujang membenarkan kejadian tersebut. Perbuatan asusila tersebut memang benar terekam CCTV dan ia mengakui melihatnya sendiri pada rekaman CCTV yang terpasang di sekolahnya.

Pertama kali terungkap, pada pagi hari seperti biasanya ia memasuki ruangan operator yang masih satu ruangan dengan ruangan kepala sekolah. Terlihat diatas meja didalam ruangan tersebut terdapat rokok Surya yang masih berisi rokok setengah bungkus. 

Selain rokok tersebut, di Lantai dan di Tong sampah terdapat banyak tisu bekas sepertinya tisu tersebut habis untuk membersihkan cairan dan berbau anyir. Guru tersebut pun lantas menaruh curiga, karena di sekolah tersebut tidak ada yang merokok.

Karena curiga, Guru tersebut bersama rekan-rekannya membuka rekaman CCTV yang terdapat di sekolah tersebut. Guru-guru tersebut pun lantas terkejut dikarenakan dalam rekaman CCTV tersebut, Kepala sekolahnya yang seorang Wanita tersebut bersama seorang pria sedang melakukan perbuatan mesum yang dilakukan di dalam ruangan kepala sekolah tersebut.

"Saya curiga selain ada Rokok setengah bungkus di atas meja, kok banyak tisu bekas berserakan di Lantai dan di Tong sampah baunya Anyir lagi. Mungkin itu Tisu bekas untuk membersihkan Sperma. Kalau melihat CCTV saat pagi itu, kejadian mesum itu sore hari 1 hari sebelumnya. Kalau bulan kejadian, sekitar bulan Juni atau Juli gitulah," ujar Gurunya yang tak mau disebut namanya mengakui kepada Teboonline.id.

Guru tersebut menceritakan bahwa yang memasang CCTV di ruangan kepala sekolah adalah kepala sekolah itu sendiri. Sementara, kepala sekolah itu berbuat asusila di ruangan kepala sekolah itu sendiri dan ada CCTV yang ia pasang sendiri dan terekam oleh CCTV itu.

"Setelah kami melihat rekaman CCTV sekolah itu, peristiwa itu langsung kami laporkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Tebo yang diterima oleh Kepala Dinas, Sekretaris Dinas dan Kabid SMP. Agar dinas percaya dan sebagai bukti, rekaman Video Mesum terekam CCTV Sekolah itu juga kami serahkan memakai Flashdisk dan video yang terekam di sekolah langsung kami hapus," urai Guru ini lagi.

Kabar terakhir, beberapa hari kemudian Kepala sekolahnya yang berinisial SK itu langsung dimutasi menjadi Guru biasa dan Kepala sekolah dimana ia mengajar digantikan oleh Guru setempat. 

Namun, informasi bahwa pelaku Kepala Sekolah yang laki-laki sampai saat ini belum diganti dan masih menjabat sebagai kepala sekolah. Kabarnya, oknum Kepala Sekolah SMP tersebut cukup dekat dan Kepala Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Tebo sehingga sampai saat ini belum dimutasi atau diberi sanksi.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo, Supriyadi, saat dikonfirmasi Teboonline.id membenarkan kejadian tersebut. Ia pun mengaku telah melihat langsung rekaman video Indehoy dua oknum Kepsek di Kabupaten Tebo yang terekam CCTV Sekolah. Supriyadi pun menjelaskan bahwa saat ini videonya disimpan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Tebo, Ade Novriza.

Terkait belum diberikannya sanksi kepada oknum Kepala SMP berinisial AK, Supriyadi menjelaskan bahwa untuk mencari penggantinya dari kepala sekolah, cukup sulit untuk mencari penggantinya. 

Dia pun membantah bahwa oknum Kepala Sekolah SMP inisial AK tersebut cukup dekat dengan Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Tebo sehingga AK tidak juga dimutasi atau diberi sanksi paska terungkapnya aksi Indehoy oknum Kepsek tersebut.

"Untuk tindak lanjutnya itu oleh BKPSDM, untuk mencari pengganti AK itu belum ada makanya masih jadi Kepala Sekolah. Kalau dia dekat sama Pak Kadis tidak ada itu," ujar Sekdis, Supriyadi.

Sementara itu, 2 orang oknum Kepsek Kabupaten Tebo yang diduga menjadi pemeran dalam rekaman video sedang Indehoy yang terekam CCTV Sekolah SD di Kecamatan Rimbo Bujang saat dikonfirmasi via WhatsApp, tidak merespon.(crew)

Type above and press Enter to search.